Karena haus akan rasa dirinya, dengan penuh semangat aku menceburkan diri ke dalam kebasahannya.Kata-katanya yang gerah membakar hasratku, mengantarkanku untuk membalas.Melepaskan antisipasiku yang berdenyut-denyut, dia melahapku dengan penuh semangat, omongan kotornya menyulut gairah kami.Tak terlupakan, intens, dan benar-benar memuaskan.